Recorder adalah salah satu alat musik tiup yang memiliki bunyi seperti pluit. Untuk memainkan recorder kita harus meniup dari ujung yang berbentuk pipih. Recorder terdiri dari tiga bagian yaitu bagian kepala, badan, dan kaki, recorder memiliki 7 lubang di bagian atas badannya (dua lubang dibagian terendah memiliki lubang ganda) dan 1 lubang di bagian bawah badannya.
Ada 5 jenis recorder yang umum digunakan diantaranya bass, tenor, trable (alto), descant (soprano), dan sopranino. Di Indonesia sendiri banyak menggunakan recorder jenis soprano. Ada 2 jenis penjarian recorder yaitu sistem Baroque dan sistem German.
Pianika merupakan alat musik tiup kecil sejenis harmonika, tetapi memakai bilah–bilah keyboard yang luasnya sekitar tiga oktaf. Pianika dimainkan dengan tiupan langsung, atau memakai pipa lentur yang dihubungkan ke mulut. Pianika merupakan alat musik yang modern yang menjadi alat musik pengganti piano.
Cara Memainkan Recorder dan Pianika
Berikut ini cara memainkan alat musik recorder dan pianika yang dapat digunakan sebagai penduan dalam memainkan kedua alat musik tersebut
1. Cara Bermain Seruling (Recorder).
Sebelumnya Kita perlu tahu dulu di mana letak jari pada tiap-tiap nada (teknik fingering). Sebagai cataran tidak perlu meniup recorder terlalu keras. Cobalah untuk memfokuskan udara yang kamu tiup secara perlahan sampai nada yang dikeluarkan halus.
Tangan kiri
Ibu jari menutup lobang oktaf, jari telunjuk menutup lubang 1, jari tengah menutup lubang 2, dan jari manis menutup lubang 3.
Tangan kanan
Jari telunjuk menutup lubang 4, jari tengah menutup lubang 5, jari manis menutup lobang 6, dan jari kelingking menutup lubang 7.
Berikut ini beberapa latiahan yang dapat dilakukan :
Perhatikan posisi jari untuk mendapatkan nada-nada tertentu.
3. Cara Bermain Pianika.
Alat musik pianika memang membutuhkan ketelatenan dan napas yang kuat. Alat musik pianika ini sering menjadi alat musik wajib di sekolah-sekolah. Cara memainkan alat musik pianika adalah dengan cara tangan kiri memegang pianika sedangkan tangan kanan digunakan untuk menekan memainkan melodi lagu, serta meniupnya menggunakan mulut. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam bermain alat musik pianika adalah :
Pianika dimainkan dengan cara meniup slang peniup dan menekan tuts pianika. Berikut nada-nada yang ada dalam pianika.
Ayo Berlatih
Siapkan alat musik pianika atau seruling (recorder), lalu mainkan tangga nada berikut ini.
Ayo Mencoba
Mainkanlah melodi lagu berikut menggunakan recorder atau pianika dengan tangga nada yang sesuai.
Ada beraneka ragam jenis alat musik yang dapat kita temukan. Namun, secara umum alat musik tersebut dapat dikelompokkan ke dalam 3 jenis, yaitu jenis alat musik melodis, alat musik ritmis, dan alat musik harmonis. Pengelompokkan ini khususnya dilakukan berdasarkan fungsi dari alat musik tersebut dalam suatu iringan musik.
Ada 5 jenis recorder yang umum digunakan diantaranya bass, tenor, trable (alto), descant (soprano), dan sopranino. Di Indonesia sendiri banyak menggunakan recorder jenis soprano. Ada 2 jenis penjarian recorder yaitu sistem Baroque dan sistem German.
Pianika merupakan alat musik tiup kecil sejenis harmonika, tetapi memakai bilah–bilah keyboard yang luasnya sekitar tiga oktaf. Pianika dimainkan dengan tiupan langsung, atau memakai pipa lentur yang dihubungkan ke mulut. Pianika merupakan alat musik yang modern yang menjadi alat musik pengganti piano.
Cara Memainkan Recorder dan Pianika
Berikut ini cara memainkan alat musik recorder dan pianika yang dapat digunakan sebagai penduan dalam memainkan kedua alat musik tersebut
1. Cara Bermain Seruling (Recorder).
Sebelumnya Kita perlu tahu dulu di mana letak jari pada tiap-tiap nada (teknik fingering). Sebagai cataran tidak perlu meniup recorder terlalu keras. Cobalah untuk memfokuskan udara yang kamu tiup secara perlahan sampai nada yang dikeluarkan halus.
Tangan kiri
Ibu jari menutup lobang oktaf, jari telunjuk menutup lubang 1, jari tengah menutup lubang 2, dan jari manis menutup lubang 3.
Tangan kanan
Jari telunjuk menutup lubang 4, jari tengah menutup lubang 5, jari manis menutup lobang 6, dan jari kelingking menutup lubang 7.
Berikut ini beberapa latiahan yang dapat dilakukan :
- Do/ 1 : tutup semua lubang pada recorder dengan sempurna
- Re/ 2 : buka lubang 7
- Mi/3 : buka lubang 6 dan 7
- Fa/ 4 : buka lubang 5, 6, dan 7
- Sol/ 5 : buka lubang 4,5,6, dan 7
- La/ 6 : buka lubang 3,4,5,6, dan 7
- Si/ 7 : buka lubang 2,3,4,5,6, dan 7
- Do tinggi /i : tutup hanya pada lubang 2 dan lubang oktaf/lubang 0 (pada belakang recorder)
Perhatikan posisi jari untuk mendapatkan nada-nada tertentu.
3. Cara Bermain Pianika.
Alat musik pianika memang membutuhkan ketelatenan dan napas yang kuat. Alat musik pianika ini sering menjadi alat musik wajib di sekolah-sekolah. Cara memainkan alat musik pianika adalah dengan cara tangan kiri memegang pianika sedangkan tangan kanan digunakan untuk menekan memainkan melodi lagu, serta meniupnya menggunakan mulut. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam bermain alat musik pianika adalah :
- Dimainkan dengan lima jari, di setiap jari memiliki tugas dalam menekan tuts-tuts tertentu
- Mengusahakan meniupnya dengan cara yang halus dan rata
- Bentuk tangan kanan seperti memegang bola sehingga membuat jari leluasa bergerak
Pianika dimainkan dengan cara meniup slang peniup dan menekan tuts pianika. Berikut nada-nada yang ada dalam pianika.
Ayo Berlatih
Siapkan alat musik pianika atau seruling (recorder), lalu mainkan tangga nada berikut ini.
Ayo Mencoba
Mainkanlah melodi lagu berikut menggunakan recorder atau pianika dengan tangga nada yang sesuai.
Ada beraneka ragam jenis alat musik yang dapat kita temukan. Namun, secara umum alat musik tersebut dapat dikelompokkan ke dalam 3 jenis, yaitu jenis alat musik melodis, alat musik ritmis, dan alat musik harmonis. Pengelompokkan ini khususnya dilakukan berdasarkan fungsi dari alat musik tersebut dalam suatu iringan musik.